Search
Back Back to Blog

Tips Lengkap Cara Memasang Amplifier ke Speaker Profesional

08 September 2025
Tips Lengkap Cara Memasang Amplifier ke Speaker Profesional

Memasang power amplifier faktanya memerlukan ketelitian. Mengapa begitu? Hal ini karena power amplifier memuat banyak komponen hardware yang saling terintegrasi satu sama lain.

Komponen hardware di dalamnya berperan penting dalam menguatkan sinyal audio yang dikeluarkan oleh speaker. Nah, dengan adanya instalasi yang tepat, output suara yang dihasilkan speaker akan jauh lebih bersih, seimbang, dan rendah dari risiko korsleting.

Oleh karena itu, instalasi amplifier perlu dilakukan dengan baik dan sesuai dengan prosedur supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Kira-kira bagaimana cara memasang amplifier ke speaker? Yuk, simak cara setting amplifier dengan benar supaya produksi suara lebih optimal!

Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Setting Amplifier ke Speaker

Sebelum melakukan pemasangan amplifier ke speaker, hal yang pertama yang harus Anda perhatikan antara lain:

  • Daya dan impedansi: Dua faktor yang menentukan kompatibilitas antara speaker dan amplifier. Jika daya yang masuk terlalu kecil, maka suara yang dihasilkan akan terdengar lemah. Sebaliknya, jika daya yang masuk terlalu besar, maka kemungkinan besar akan terjadi distorsi suara.

  • Peralatan: Siapkan beberapa peralatan seperti, obeng, kabel speaker, kabel RCA, konektor, tang, dan sebagainya.

  • Lingkungan harus kering: Pastikan area sekitar tetap kering saat penggunaan dan gunakan sarung tangan saat melakukan pemasangan.

  • Pahami jalur koneksi amplifier dan speaker: Pastikan bahwa Anda memahami skema sederhana tentang konektivitas kabel. Pahami juga polaritas supaya suara tetap jernih, tidak pecah, dan tetap powerful.

Baca Juga: Cara Menghitung Watt Power Amplifier - Lengkap & Mudah

Cara Memasang Power Amplifier ke Speaker

Berikut ini adalah langkah-langkah setting power amplifier dengan baik dan benar, antara lain:

1. Pastikan Semua Peralatan dalam Posisi Off

Sebelum melakukan pemasangan kabel, pastikan semua peralatan seperti power amplifier dan speaker dalam keadaan mati. Hal ini akan mengurangi dampak kerusakan pada perangkat.

2. Sambungkan Kabel Speaker ke Terminal Speaker 

Langkah memasang amplifier selanjutnya adalah sambungkan kabel ke terminal speaker. Umumnya, kabel speaker berupa dua kabel sejajar. Namun, sebelum itu pastikan bahwa kabel terhubung dengan polaritas yang sama. Kabel positif pasangkan ke terminal positif. Begitupun kabel negatif pasangkan ke terminal negatif.

3. Sambungkan Ujung Kabel ke Terminal Amplifier

Selanjutnya, ujung kabel speaker sisanya dipasangkan pada terminal amplifier. Pastikan bahwa kabel tersebut terpasang dengan benar dan kencang supaya ia tidak terlepas selama penggunaan.

Baca Juga: Apa itu Speaker? Yuk, Cari Tahu Fungsi, Jenis & Cara Kerjanya

4. Hubungkan Amplifier dengan Sumber Audio

Langkah selanjutnya adalah memasangkan amplifier pada sumber audio. Sumber audio yang digunakan bisa mixer, komputer, tablet, handphone, dan sebagainya. Untuk menghubungkannya, gunakan kabel RCA berwarna merah dan hitam) atau AUX. 

5. Hubungkan Amplifier dengan Sumber Daya

Setelah itu, hubungkan amplifier dengan sumber daya. Apabila Anda ingin menggunakan adaptor, maka hubungkan adaptor dengan perangkat tersebut terlebih dahulu kemudian stop kontak. 

6. Periksa dan Nyalakan Perangkat

Selanjutnya, nyalakan semua perangkat. Jangan lupa untuk melakukan uji suara dengan cara memutar lagu atau musik dari sumber audio. Pastikan bahwa suara yang terdengar jelas, firm, dan seimbang.

Apabila muncul noise atau distorsi suara, atur kembali suara pada pengaturan amplifier dan sumber audio untuk mendapatkan suara yang diinginkan. Ingin belajar lebih dalam tentang komponen amplifier dan cara kerjanya? Klik disini!

Protips: Gunakan Tips Ini Supaya Output Suara Lebih Maksimal

Power amplifier akan menghasilkan suara lebih optimal jika Anda memperhatikan beberapa kondisi berikut ini.

1. Gunakan Kabel Berdiameter Sesuai Dengan Daya Amplifier 

Hal ini untuk mencegah terjadinya penurunan kualitas suara bahkan kerusakan pada kabel. Seperti yang Anda ketahui, kabel yang terlalu kecil atau berdiameter rendah akan memiliki resistensi lebih tinggi.

Sehingga saat mesin hidup,  sebagian besar daya amplifier berubah menjadi bentuk panas di kabel. Selain itu, suara yang dihasilkan terdengar lemah dan bass tidak optimal.

2. Jangan Menekuk Kabel Terlalu Keras

Menekuk kabel terlalu keras bisa mengurangi konduktivitas listrik yang berpotensi menurunkan kualitas output suara. Bahkan, dalam jangka panjang dapat merusak inti konduktor di dalam kabel.

3. Tempatkan Amplifier di Area Berventilasi Agar Tidak Overheating

Sebisa mungkin, tempatkan amplifier pada lingkungan yang sejuk dan berventilasi.Cara ini efektif  kurangi panas berlebih pada perangkat tersebut.

Baca Juga: 10 Merk Amplifier Terbaik 2025 - Produksi Suara Maksimal

Dari penjelasan di atas, rupanya cara memasang amplifier ke speaker tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Tentu saja, harus melewati beberapa tahap supaya perangkat tersebut tetap awet dan bisa memaksimalkan suara secara optimal.

Nah, penasaran dengan artikel seputar sistem audio? Yuk, simak artikel menariklainnya hanya di Duta Raya Makmur!

Share This Article
Contact Us Contact Us Whatsapp Us