10 Cara Setting Mikrofon di Mixer Untuk Suara Jernih & Optimal

Sebagai seorang audio engineering, soundman, atau audiophile, memahami penggunaan sound system adalah kemampuan dasar yang harus dikuasai. Di dalam teknologi audio, salah satu kemampuan yang harus dikuasai adalah cara setting mikrofon di mixer dengan benar. 

Sebenarnya, memahami cara setting microphone tidak sesulit yang Anda bayangkan, jika Anda mengerti bagaimana cara mengaturnya. Dalam artikel ini, kami akan mengajak Anda mengulas lebih jauh bagaimana cara mengatur gain, equalizer, menyesuaikan efek, volume channel, dan pengaturan lainnya dengan optimal. Simak selengkapnya berikut ini!

10 Langkah atau Cara Setting Mikrofon di Mixer

Mengatur mikrofon di mixer adalah hal yang penting untuk mendapatkan suara yang jernih, stabil, dan bebas noise. Baik itu untuk kepentingan live performance, rekaman studio, maupun live podcast. Berikut adalah 10 cara setting mikrofon di mixer yang untuk mendapatkan suara yang lebih optimal.

1. Pahami Jenis Mikrofon Sebelum Diatur di Mixer
    

Mengingat mikrofon mempunyai pola polar, respon frekuensi, dan karakteristik yang berbeda. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah memilih mikrofon sesuai dengan kebutuhan suatu event.

Anda harus paham jenis mikrofon yang ideal untuk event Anda. Selain itu, pastikan juga bahwa mikrofon memiliki kompatibilitas yang sama dengan mixer, audio interface, dan perangkat lainnya.

2. Pilih dan Sambungkan Kabel Mikrofon ke Mixer

Setelah memahami cara setting mikrofon di mixer, pastikan Anda mengetahui kabel mikrofon yang tepat. Menurut ventionstore, kabel yang biasanya digunakan adalah jenis XLR. Ia juga menyebutkan bahwa kabel ini sering digunakan dalam peralatan sistem audio panggung serta dapat mengirimkan sinyal audio berkualitas tinggi.

Cara Penggunaan:

• Pastikan sambungan kabel XLR ke lubang input di interface audio atau mixer tersambung dengan baik.

• Cek pengunci konektor dengan saksama untuk mencegah kabel terlepas selama penggunaan.

3. Atur Gain pada Mikrofon

Setelah kabel XLR terpasang, langkah selanjutnya adalah mengatur gain. Gain adalah penguatan sinyal audio dari mikrofon sebelum diproses lebih lanjut oleh mixer.

Secara umum, pengaturan gain dimulai dari level rendah dan naikan pelan-pelan sampai suara terdengar jelas. Pastikan bahwa sinyal suara tidak terlalu lemah atau terlalu keras, supaya suara bebas noise dan stabil.

Baca Juga: Mikrofon Wireless: Pengertian dan Cara Menggunakannya

4. Atur Equalizer (EQ) untuk Mikrofon

Cara setting mikrofon di mixer tidak lepas dari menyeimbangkan EQ. Secara umum, EQ adalah fitur dalam teknologi audio untuk menyesuaikan keseimbangan frekuensi dan karakteristik sesuai dengan preferensi pengguna.

Selain itu, mengatur EQ secara ideal memungkinkan untuk menghilangkan noise yang tidak diinginkan dan meningkatkan kualitas suara.

5. Sesuaikan Master Channel dan Volume

Menyesuaikan master channel dan volume adalah hal yang tidak kalah penting. Master channel merupakan kontrol utama untuk mengatur semua output sebelum dikirim ke speaker. 

Menurut blackstaramps,  jika master channel diatur terlalu tinggi, maka suara mikrofon akan terdengar terlalu keras atau mengalami distorsi dan sebaliknya. Setiap mikrofon yang terpasang di mixer memiliki pengaturan sendiri yang disebut dengan fader. Maka, atur sedemikian rupa supaya suara terdengar jelas, tidak pecah, dan enak didengar.

6. Gunakan Fitur Tambahan pada Mixer (Compressor)

Fitur tambahan yang dimaksud adalah compressor. Compressor merupakan sebuah fitur yang digunakan untuk mengatur dinamika suara. Dinamika suara adalah keras lembutnya suatu nada. 

Dengan menggunakan compressor yang sesuai, Anda bisa memonitor suara dan mengurangi perbedaan volume mana yang paling lembut atau keras dari rekaman Anda. Sehingga, suara bisa terdengar lebih stabil dan konsisten.

7. Minimalkan Noise dan Feedback

Selanjutnya adalah meminimalkan noise dan feedback. Cara setting mikrofon di mixer juga harus mempertimbangkan kualitas suara. Anda bisa memulai dengan mengatur gain, mengontrol frekuensi rendah jika terjadi dengungan, atau juga bisa  menggunakan noise gate.

Baca Juga: Cari Tahu Apa Itu Mikrofon Kondensor dan Cara Kerjanya di Sini!

8. Sesuaikan Panning dan Routing Audio

Pengaturan pan dan routing audio adalah cara setting mikrofon di mixer yang tidak boleh dilupakan. Setting pan ini berguna untuk mengatur posisi suara dalam mode stereo. Hal ini supaya keseimbangan dan kedalaman suara bisa terdengar alami.

Sementara itu, dengan mengatur routing audio yang tepat, maka aliran suara mudah dikontrol dan lebih teratur.

9. Lakukan Penyesuaian Akhir

Setelah poin-poin di atas dilakukan dengan tepat, lakukan penyesuaian akhir. Penyesuaian akhir meliputi, pemerikasaan level suara, keseimbangan panning, pengontrolan feedback dan efek. Dengan melakukan penyesuaian akhir suara menjadi lebih profesional tanpa perlu banyak koreksi saat perform.

10. Jaga Kualitas Suara saat Acara Berlangsung

kualitas suara saat acara berlangsung adalah hal perlu dilakukan, lho. Pastikan tidak terjadi fenomena mic feedback, clipping, frekuensi suara terlalu rendah untuk menjaga kualitas audio tetap jernih dan optimal.

Demikianlah pembahasan lengkap mengenai cara setting mikrofon di mixer. Sebagai soundman, profesional audio atau audiophile, mengetahui cara setting mikrofon di mixer adalah kemampuan dasar yang harus dikuasai.

Mengetahui pengaturan mikrofon dalam sound system adalah hal krusial untuk menciptakan output suara yang lebih profesional. Suara yang terdengar profesional juga tidak terlepas dari perangkat audio yang digunakan.

Nah, jika Anda ingin membutuhkan sound system berkualitas, pasalnya Anda tidak perlu khawatir. Kabar baiknya, Duta Raya Makmur siap menjadi solusi kebutuhan audio untuk event Anda.

Baca Juga: Simak Perbedaan Treble dan Bass di Sini. Lengkap!

Dapatkan Jasa Sewa & Instalasi Audiovisual dengan Mudah di Duta Raya Makmur!

Duta Raya Makmur adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengadaan dan persewaan audiovisual yang berlokasi di Surabaya. Kami menyediakan berbagai pilihan jasa persewaan dan instalasi audiovisual dari berbagai brand tepercaya untuk memenuhi kebutuhan industri dan acara Anda.

Tak hanya itu, Duta Raya Makmur juga menawarkan jasa one-stop solution seperti, layanan survei, demo produk, desain mockup, serta konsultasi supaya Anda mendapatkan solusi audiovisual yang tepat dan paling sesuai.

Dengan dukungan DRM Experience Team yang berpengalaman, kami berkomitmen untuk menghadirkan layanan dan fasilitas terbaik bagi pelanggan. Kami juga menyediakan layanan aftersales, termasuk perawatan dan maintenance, guna memastikan kualitas produk tetap optimal setelah digunakan.

Jadi, tunggu apa lagi? Percayakan kebutuhan audiovisual Anda kepada Duta Raya Makmur sebagai mitra terbaik untuk masa kini dan masa depan!